Polres Banggai Kawal Distribusi Logistik Pilkada 2024 ke Pedalaman dengan Perjalanan Berjalan Kaki

Beraspirasi – Anggota Polres Banggai, Sulawesi Tengah, melakukan upaya luar biasa dalam mengawal distribusi logistik Pilkada 2024 ke daerah-daerah pedalaman. Mereka berjalan kaki menempuh perjalanan yang panjang untuk memastikan logistik sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kecamatan Pagimana dan Kecamatan Lobu, yang dikenal dengan medan yang terjal dan akses yang sulit.

Kapolsek Pagimana, AKP Laata, menjelaskan bahwa personel Polres Banggai telah menempuh perjalanan selama tiga hari untuk mengantarkan logistik Pilkada ke dua kecamatan tersebut. Pada Sabtu, 23 November 2024, mereka memulai perjalanan dari gudang KPU setempat menuju TPS Desa Baloa Doda di Kecamatan Pagimana, yang letaknya sangat terpencil dan sulit dijangkau. “Karena jaraknya yang cukup jauh, kami harus mengirim logistik lebih awal,” kata Laata, menjelaskan bahwa mereka harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, mengingat faktor cuaca yang sulit diprediksi.

Pentingnya mengawal distribusi logistik Pilkada ini tidak hanya terkait dengan jaraknya yang jauh, tetapi juga dengan tantangan geografis yang unik di wilayah Pagimana. Medan yang terjal dan cuaca yang tidak menentu menambah kesulitan dalam perjalanan, namun anggota Polres Banggai tetap berkomitmen untuk memastikan proses demokrasi berjalan lancar. Mereka tahu bahwa keberhasilan distribusi logistik sangat bergantung pada ketepatan waktu dan keamanan pengiriman, sehingga mereka siap menempuh segala rintangan.

Pada Minggu, 24 November 2024, distribusi logistik dilanjutkan ke TPS Desa Dolom di Kecamatan Lobu. Di sini, petugas harus menghadapi medan yang jauh lebih berat, seperti mendaki gunung dan melewati hutan lebat serta sungai yang deras. Meskipun demikian, semangat para petugas tidak luntur. Mereka termasuk anggota Polri seperti Bripka Taufik Musa, Bripka Alfius Sareong, Bripka Muh. Rifandi Yasin, Brigpol Ramadhan Salingkat, Brigpol Iyan Apriana, dan Brigpol I Gede Aryaddi Oka, yang secara penuh berkomitmen untuk menyukseskan distribusi logistik, meski menghadapi tantangan luar biasa di lapangan.

Proses distribusi logistik Pilkada ini bukan hanya melibatkan petugas kepolisian, namun juga anggota TNI, penyelenggara pemungutan suara (KPPS), dan panitia pemungutan suara (PPS) yang bekerja secara kolaboratif. Bersama-sama, mereka mendaki gunung, melewati hutan, dan bahkan menghadapi potensi bahaya dari binatang buas. Semua itu dilakukan demi memastikan kotak suara, surat suara, dan dokumen pilkada lainnya tiba tepat waktu di tempat yang ditentukan.

Komitmen Polres Banggai tidak hanya tercermin dalam upaya keras di lapangan, tetapi juga dalam kerjasama yang erat antara kepolisian, TNI, dan penyelenggara pilkada. Kapolsek Pagimana menekankan pentingnya sinergi ini dalam memastikan setiap tahapan Pilkada berjalan dengan baik dan aman. “Kami bekerja keras dengan rasa tanggung jawab yang besar untuk mengantarkan logistik ini hingga ke daerah-daerah terpencil,” kata Kapolsek. Kolaborasi yang kuat ini bertujuan untuk menjaga kelancaran dan kesuksesan Pilkada, sekaligus memastikan hak pilih masyarakat yang berada di daerah-daerah terpencil tetap terakomodasi dengan baik.

Dalam menjalankan tugas ini, Polres Banggai juga berupaya menjaga keselamatan seluruh petugas yang terlibat dalam proses distribusi. Dengan harapan agar perjalanan mereka ke lokasi-lokasi yang sulit dijangkau berjalan dengan lancar dan tanpa kendala, Polres Banggai berharap logistik Pilkada 2024 bisa sampai tepat waktu ke setiap TPS di wilayah tersebut. Sebagai bagian dari tanggung jawab mereka dalam pengamanan Pilkada, setiap langkah diambil dengan penuh keseriusan demi kelancaran proses pemilihan yang adil dan transparan.

Dengan adanya distribusi logistik yang terjamin ke seluruh TPS, baik di wilayah pedalaman maupun di daerah yang lebih mudah dijangkau, Polres Banggai berkomitmen untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan sukses dan dapat menyelenggarakan pemilihan yang fair dan sesuai dengan harapan masyarakat.